Istilah-Istilah Dalam Ekonomi (I)



Berikut ini adalah istilah danarti kata atau definisi yang sering dipakai dalam dunia Ekonomi, baik itu Perbankan, Ekonomi Mikro dan Ekonomi Macro dalam Abjad I. Dalam artikel ini, istilah-istilah ekonomi yang saya berikan menggunakan bahasa Indonesia maupun Bahasa Inggris. Untuk memudahkan pencarian, saya bagi menjadi beberapa halaman sesuai abjad. Gunakan CTRL+F  untuk memudahkan pencarian perhalaman.

Istilah-istilah ekonomi dalam Abjad: 
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z

Idle Money adalah uang atau sumber dana yang dimiliki, tidak dipergunakan / dimanfaatkan untuk keperluan produktif.

Ikhtisar Rugi / Laba adalah laporan aktifitas usaha suatu perusahaan untuk suatu periode tertentu.

Ilmu Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari daya upaya manusia untuk memenuhi kebutuhan hidup dan meningkatkan kesejahteraan.

Ilmu Ekonomi Deskriptif adalah ilmu yang memaparkan gambaran fakta – fakta tentang kehidupan ekonomi.

Ilmu Ekonomi Normatif adalah ilmu ekonomi positif dengan memasukkan unsur nilai-nilai moral dan etika karena adanya anggapan bahwa Ilmu Ekonomi Positif terlalu sempit, kering dan gersang.

Ilmu Ekonomi Positif adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia dalam memilih dan mengalokasikan sumber-sumber alam secara efisien. Ada tiga sebab utama munculnya ilmu ekonomi. Pertama kebutuhan manusia yang sangat banyak ragamnya. Kedua jumlah barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan manusia adalah terbatas dan langka, sehingga manusia harus memilih. Ketiga sumber-sumber alam dalam keadaan aslinya tidak bisa langsung dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia sehingga diperlukan proses produksi.

Ilmu Ekonomi Sisi Penawaran adalah pandangan yang menekankan perlunya kebijakan yang akan mempengaruhi penawaran agregat atau output potensial.

Ilmu Ekonomi Teori adalah ilmu ekonomi yang membahas gejala – gejala yang timbal akibat dari perbuatan manusia dalam rangka meningkatkan kesejahteraan.

Ilmu Ekonomi Terapan adalah ilmu ekonomi yang membahas penerapan teori ekonomi dalam kehidupan nyata.

Ilmu Makroekonomi adalah membahas tentang perilaku perekonomian secara keseluruhan , termasuk hasil produksi , pendapatan , harga dan penggangguran.

Ilmu Pengetahuan adalah rangkaian pengetahuan yang digali, disusun, dan dikembangkan secara sistematis dengan menggunakan pendekatan tertentu yang dilandasi oleh metodologi ilmiah, baik yang bersifat kuantitatif, kualitatif, maupun eksploratif untuk menerangkan pembuktian gejala alam dan atau gejala kemasyarakatan tertentu (UU No. 18 tahun2002).

Impor (Import) adalah barang dan jasa yang dibeli dari suatu negara dan digunakan di dalam negeri. Termasuk barang fisik dan jasa. Impor dinilai atas dasar harga pasar pada saat terjadi transaksi. Biasanya impor dicatat secara FOB; Pemasukan barang dan jasa yang dibeli oleh penduduk suatu negara dari penduduk negara lain yang berakibat timbulnya arus keluar mata uang asing dari dalam negeri

Import Duties (Bea Masuk) adalah pajak yang diterapkan pemerintah pada barang-barang impor sebagai suatu cara melindungi industri domestik dari kompetisi asing, yang tujuannya membantu menghemat devisa suatu negara dan untuk meningkatkan pendapatan pemerintah.

Imported Inflation adalah inflasi yang timbul karena adanya inflasi diluar negeri yang mengakibatkan naiknya harga barang didalam negeri.

Importir adalah perorangan atau badan usaha yang melakukan perdagangan dengan cara memasukkan barang atau jasa dari luar ke dalam wilayah pabean Indonesia dengan memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Income (Pendapatan) adalah arus upah, bunga, deviden, dan penerimaan lainnya yang menjadi hak seseorang atau suatu bangsa.

Income Bond (Obligasi Pendapatan) adalah obligasi yang pembayaran bunga pelunasannya tergantung pada kecukupan pendapatan perusahaan.

Indeks harga adalah angka-angka yang menggambarkan (a) tingkat harga rata-rata pada suatu periode tertentu, dan (b) perubahan tingkat harga rata-rata dari satu periode ke periode lainnya.

Indeks Harga adalah angka indeks yang menggambarkan perubahan harga rata – rata sekelompok barang dalam satu kurun waktu; Perbandingan relative antara harga tahun tertentu dengan tahun dasar.

Indeks Harga Konsumen adalah perbandingan perubahan harga periode tertentu dengan harga periode dari komoditi yang diminta konsumen.

Indeks Harga Perdagangan Besar adalah angka yang menunjukan perubahan yang terjadi pada harga pembelian barang oleh pedagang besar.

Indeks Harga Produsen adalah indeks harga dari barang grosiran seperti baja, gandum dan minyak.

Indeks Jumlah adalah perbandingan relatif jumlah tahun tertentu dengan tahun dasar.

Indeks Nilai adalah perbandingan relatif nilai tahun tertentu dengan nilai relatif tahun dasar.

Indeks Paritas adalah indeks harga yang berhubungan dengan penetapan harga dasar barang – barang hasil pertanian.

Indeksasi adalah mekanisme penyesuaian upah, harga dan kontrak secara sebagian ataupun keseluruhan, untuk menyeimbangi perubahan tingkat harga umum.

Indikator adalah faktor yang dapat dikuantifikasi yang menjadi proksi (pendekatan) tentang “perilaku” tertentu yang ditelaah.

Industri adalah gabungan semua firma yang menjalankan kegiatan menghasilkan suatu jenis barang tertentu. Semua firma tersebut merupakan keseluruhan penjual dalam pasar sesuatu barang; Sekelompok perusahaan yang memproduksi produk yang sama atau identik.

Inflasi adalah proses kenaikan harga-harga secara umum dan berkelanjutan sebagai akibat adanya ketidakseimbangan dalam perekonomian; Perubahan harga barang dan jasa dalam satu periode. Umumnya inflasi diukur dengan perubahan harga kelompok barang dan jasa yang dikonsumsi sebagian besar masyarakat, seperti tercermin pada perkembangan Indeks Harga Konsumen (IHK). Dari faktor yang mempengaruhinya, inflasi total disebabkan oleh perubahan harga dari sisi permintaan (inflasi inti) dan dari sisi penawaran (inflasi non inti). Inflasi total sering disebut pula dengan head line inflation; Persentase kenaikan tahunan dalam tingkat harga umum yang diukur berdasarkan indeks harga konsumen atau indeks harga lainnya.

Inflasi Desakan Biaya adalah inflasi yang bersumber pada sisi penawaran dari pasar akibat peningkatan tajam dalam biaya.

Inflasi Dorongan Biaya adalah kenaikan biaya produksi.

Inflasi Dorongan Permintaan adalah kelebihan permintaan efektif atas barang dan jasa.

Inflasi Ganas adalah tingkat inflasi antara 50,100,sampai 200an persen pertahun.

Inflasi Inti adalah Inflasi yang konsisten dengan kondisi fundamental ekonomi secara langsung dapat dipengaruhi oleh kebijakan moneter. Inflasi Inti sering disebut pula dengan core inflation atau underlying inflation.

Inflasi Moderat adalah kenaikan tingkat harga yang tidak terlalu menimbulkan distorsi pada pendapatan dan harga relatif.

Inflasi Non Inti adalah Inflasi yang disebabkan oleh gangguan dari sisi penawaran dan berada diluar kendali otoritas moneter. Inflasi non inti sering disebut pula dengan inflasi sesaat atau noises inflation.

Inflasi Tarikan Permintaan adalah inflasi harga yang diakibatkan oleh kelebihan permintaan dari persediaan barang yang ada.

Inflow adalah uang yang diedarkan aliran masuk uang kartal ke Bank Indonesia.

Inkaso adalah jasa penagihan atas warkat bank lain milik nasabah yang tidak dapat diselesaikan dengan cara penagihan melalui kliring atau tempat tertagihnya berada diluar wilayah kliring atau diluar negeri.

Inovasi adalah istilah yang dikaitkan dengan Joseph Schumpeter yang mengartikan sebagai : membawa produk yang sama sekali baru atau berbeda kepasar

Inovasi (Pembaruan) adalah langkah perusahaan untuk melakukan perbaikan dalam operasinya (misalnye mereorganisasi perusahaan), memperbaiki mutu barang yang dihasilkannya atau menciptakan barang baru.

Inside Information (Informasi Orang Dalam) adalah Informasi penting dan relevan yang dapat mempengaruhi harga efek, yang dimiliki orang dalam (insider) dan informasi tersebut belum terbuka untuk umum.

Insiden adalah pemikulan beban pajak yang terakhir (sebagai kebalikan dari siapa yang seharusnya membayar menurut undang – undang)

Insider (Orang Dalam) adalah seorang Komisaris, Direktur, Pegawai Perusahaan atau Perusahaan Afiliasinya.

Insolvency (Ingkar Bayar) adalah tidak mampu membayar atau memenuhi kewajiban keuangan pada saat jatuh tempo.

Integrasi Horizontal adalah penggabungan beberapa unit yang bekerja pada suatu tahapan yang sama dalam satu perusahaan.

Integrasi Vertical adalah penggabungan dua atau lebih tahapan proses dalam satu perusahaan.

Integritas Keuangan adalah kemampuan keuangan dari perusahaan atau orang perseorangan diukur dari modal dan atau kekayaan yang dimiliki sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan serta ketaatan yang bersangkutan dalam membayar semua kewajiban di bidang keuangan, terutama pembayaran pajak.

Intensifikasi Modal adalah tingkat pertumbuhan persediaan modal riil yang lebih dibanding pertambahan total angkatan kerja.
.
Interaksi Strategis adalah situasi pada pasar oligopolistic dimana strategi bisnis setiap perusahaan tergantung pada rencana lawannya.

Interest Bond (Obligasi Bunga) adalah obligasi yang diterbitkan karena kurangnya uang tunai untuk membayar bunga obligasi lain.

Interest Rate and Inflation (Suku Bunga dan Inflasi) adalah suatu dewan mata uang yang ortodoks tidak berusaha mempengaruhi suku bunga dengan cara menetapkan suatu suku bunga diskonto, sebagaimana biasanya dilakukan suatu bank sentral. Nilai tukar yang tetap dengan mata uang acuan mendorong kecenderungan untuk mempertahankan suku bunga dan inflasi pada negara dewan mata uang tersebut kurang lebih sama dengan negara yang menjadi acuan mata uangnya.

Interim Bond (Sertifikat Pengganti Sementara) adalah sertifikat sementara yang dikeluarkan sebagai pengganti obligasi yang asli yang akan dikeluarkan. Sertifikat tersebut dapat ditukarkan pada saat obligasi diterbitkan.

Interim Dividend (Dividen Sementara) adalah dividen yang dibayarkan terlebih dahulu kepada pemegang saham, sebelum rapat umum pemegang saham memutuskan besar dividen untuk tahun yang bersangkutan.

Internal Rate of Return adalah tingkat nilai pengembalian yang berasal dari dana yang digunakan dalam suatu proyek atau kegiatan tertentu.

International Trade (Perdagangan Internasional) adalah perdagangan barang dan jasa yang dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain. Perdagangan internasional terdiri dari ekspor dan impor.

Intervensi adalah aktifitas pemerintah dalam membeli dan menjual mata uangnya dalam pasar valuta asing untuk mempengaruhi kurs mata uangnya.

Inventaris adalah stok barang yang dimiliki oleh perusahaan, dan perubahan inventaris dihitung sebagai pengeluaran investasi.

Investasi adalah aktifitas ekonomi yang mengorbankan konsumsi pada hari ini untuk meningkatkan output dimasa depan.

Investasi (Penawaran Modal) adalah pengeluaran pengusaha untuk membeli barang modal, peralatan memproduksi dan berbagai pengeluaran lain yang bertujuan untuk mewujudkan kemampuan untuk memproduksi barang dan jasa.

Investasi netto adalah nilai jumlah investasi setelah memperhitungkan cadangan untuk penyusutan.

Investment (Investasi) adalah penggunaan modal untuk memperoleh tambahan pendapatan baik melalui investasi yang menghasilkan barang dan jasa maupun melalui penanaman modal tidak langsung yang menghasilkan capital gain.

Investment Fund (Reksa Dana) adalah emiten yang kegiatan utamanya melakukan investasi, investasi kembali atau perdagangan efek

Investment Stock (Sekuritas Investasi) adalah saham yang diterbitkan atas dasar perjanjian investasi; pada sahamnya tersebut biasanya dicantumkan larangan untuk menjual / memindahtangankan.

Investor (Pemodal) adalah perorangan atau lembaga yang menanamkan dananya dalam efek perusahaan tertentu.

Irrevocable Credit; Irrevocable-Letter of Credit adalah surat kredit yang tidak dapat diubah atau ditarik kembali atau dibatalkan tanpa persetujuan dari semua pihak yang berkepentingan.

Isocost adalah suatu kurva yang menggambarkan gabungan dua faktor produksi, yang digunakan untuk menghasilkan sesuatu barang, yang memerlukan biaya yang sama.

Isoquant adalah suatu kurva yang menggambarkan gabungan dua faktor produksi yang berbeda yang akan menghasilkan satu tingkat produksi tertentu.

Issue (Penerbitan) adalah penerbitan saham / obligasi suatu perusahaan pada waktu tertentu; misalnya kalau perusahaan yang bersangkutan “go public” ataupun kalau perusahaan memerlukan tambahan modal.

Issuer (Penerbitan Efek) adalah badan usaha / pemerintah yang menerbitkan efek melalui pasar modal untuk memenuhi kebutuhan dananya.

Izin adalah Izin yang diberikan Bappebti kepada perseorangan untuk menjadi Wakil Pialang Berjangka, Wakil Penasehat Berjangka, dan Wakil Pengelola Sentra Dana Berjangka.

Izin Usaha adalah izin usaha yang diberikan Bappebti kepada Bursa Berjangka, Lembaga Kliring Berjangka, Pialang Berjangka, Penasehat Berjangka, dan Pengelolan Sentra Dana Berjangka.

Semoga artikel mengenai istilah-istilah ekonomi dalam Abjad I diatas dapat bermanfaat untuk anda. Bila anda mempunya istilah ekonomi yang belum ada dalam artikel ini, silahkan menambahkan dalam kolom komentar.

Istilah-istilah ekonomi dalam Abjad: 
A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z





Subscribe to receive free email updates:

3 Responses to "Istilah-Istilah Dalam Ekonomi (I)"

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. Fasilitas yang ada memang dimana terbaik juga nih, dengan bonus yang menarik, serta dimana adanya pelatihan online nya, dan yang pasti selamanya kurang lebih 7 bulan gabung di ACY, ane dimana tidak ada kendala permasalahan, dengan cepat masalah eksekusi, layanan yang ramah, terpercaya dana trading, yang pastinya untuk saat ini bangga dan puas dengan telah gabung nya bersama broker terbaik seperti ACY ini

    ReplyDelete